Misroute merupakan istilah yang biasa digunakan di bidang logistik atau jasa pengiriman. Secara umum, istilah ini berarti bahwa telah terjadi pengiriman barang ke alamat yang salah. Terjadinya misroute oleh jasa pengiriman termurah bisa disebabkan oleh berbagai alasan. Simak alasannya tersebut dan cara untuk menghindari misroute tersebut melalui ulasan di bawah ini.
Apa Itu Misroute?
Dalam bidang logistik atau jasa pengiriman barang, istilah ‘misroute’ merujuk pada kondisi di mana barang dikirimkan ke alamat yang salah atau tidak sesuai. Situasi ini bukanlah hal baru lagi di bidang jasa pengiriman barang, di mana biasanya salah satu solusi yang dilakukan adalah melalui pengiriman kembali ke alamat pengiriman yang tepat, meski tentu akan memperlama waktu pengiriman.
Penyebab Terjadinya Misroute
Terjadinya misroute atau salah alamat bukan semata-mata hanya disebabkan oleh kesalahan kurir ataupun karyawan jasa pengiriman termurah dalam mengantarkan atau menyortir barang. Ada beberapa faktor lainnya yang juga bisa memicu terjadinya misroute ini. Simak berikut ini beberapa alasan yang menyebabkan terjadinya misroute.
1. Kelalaian dalam Menginput Data
Terjadinya pengiriman barang ke alamat yang salah atau misroute bisa disebabkan karena kelalaian manusia dalam bentuk kesalahan dalam menginput data, khususnya data alamat pengiriman. Hal ini membuat alamat tujuan pengiriman menjadi bertukar, sehingga barang pun berakhir dikirimkan ke alamat yang salah.
2. Kelalaian dalam Proses Sortir Barang
Alasan selanjutnya yang menyebabkan terjadinya misroute adalah terdapat kelalaian dalam proses penyortiran barang. Jika pihak jasa pengiriman termurah melakukan kesalahan pada saat proses sortir barang, maka barang akan bisa terbawa pada rute lain yang bukan merupakan rute pengirimannya. Alhasil, barang pun jadi dibawa ke lokasi yang berbeda dengan alamat pengiriman.
3. Label yang Mengalami Kerusakan
Label yang tertempel pada kemasan barang, merupakan salah satu acuan dalam mengirimkan barang. Makanya, saat terjadi kerusakan pada label yang mengakibatkan informasi tertulis di sana tidak bisa dibaca dengan baik, maka akan muncul potensi terjadinya misroute. Apalagi jika kerusakan terjadi pada barcode, mesin pemindai bisa melakukan kesalahan saat melakukan pemindaian.
4. Buruknya Kondisi Cuaca
Misroute juga berpotensi terjadi saat kondisi cuaca sedang buruk. Saat kondisi cuaca sedang tidak baik-baik saja, maka akan muncul potensi terganggunya pengiriman barang. Pada saat inilah, akan bisa terjadi kesalahan berupa pengalihan rute pengiriman barang, yang membuat barang terbawa ke rute yang bukan menuju destinasi akhirnya.
Dampak Terjadinya Misroute
Misroute yang terjadi tentu akan menimbulkan dampak yang buruk bagi pihak yang terlibat dalam pengiriman barang tersebut. Tidak hanya bagi pihak penerima, namun juga bagi pihak pengirim, bahkan jasa pengiriman termurah itu sendiri. Simak berikut ini beberapa dampak yang muncul akibat terjadinya misroute.
1. Pengiriman Mengalami Keterlambatan
Saat terjadi misroute, tentu saja akan menyebabkan terjadinya keterlambatan pengiriman. Pengiriman kembali barang yang salah kirim sebelumnya, tentu akan memakan waktu pengiriman yang lebih panjang lagi. Hal ini tentu akan membuat penerima harus menunggu lebih lama untuk menerima barang. Sekiranya barang terbilang urgent, tentu penerima akan sangat dirugikan.
2. Potensi Hilangnya Barang
Terjadinya misroute bisa menimbulkan potensi hilangnya barang yang dikirimkan tersebut atau sulit untuk dilacak keberadaannya. Hal ini tentu akan menyebabkan kerugian pada pihak pengirim dan juga penerima. Terlebih lagi jika barang yang dikirim merupakan barang dagangan, tentu akan bisa merusak citra dari pihak penjual.
3. Munculnya Biaya Tambahan untuk Pengiriman Barang
Bagi jasa pengiriman termurah, terjadinya misroute bisa menyebabkan tambahan biaya untuk pengiriman kembali barang tersebut ke alamatnya yang sesuai. Apalagi jika sekiranya barang tersebut dikirim dengan proteksi asuransi untuk ketepatan waktu pengiriman barang, tentu biaya ganti rugi juga perlu dibayarkan oleh pihak jasa pengiriman barang.
Cara Menghindari Misroute
1. Teliti dalam Melakukan Penyortiran
Agar bisa menghindari terjadinya misroute, salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan menerapkan ketelitian dalam melakukan proses sortir barang. Pisahkanlah masing-masing barang dengan tepat sesuai dengan lokasi tujuan pengirimannya, sehingga nantinya tidak ada barang yang diletakkan pada rute pengiriman yang tidak sesuai.
2. Telaten Melakukan Pemantauan Jaringan
Pihak jasa pengiriman termurah juga direkomendasikan untuk melakukan pemantauan jaringan secara teratur. Hal ini dilakukan untuk mendeteksi adanya misroute saat proses pengiriman barang. Pun jika ada terjadi, misroute akan bisa dideteksi secepat mungkin, sebelum barang terlanjur dikirim ke alamat yang jauh berbeda arahnya dengan alamat sebenarnya.
Itulah tadi ulasan mengenai misroute, alasan terjadinya, dampak, serta cara untuk menghindari misroute tersebut. Terjadinya situasi salah alamat atau misroute tidak hanya merugikan pengirim dan penerima, namun juga pihak jasa pengiriman barang itu sendiri. Guna menghindari misroute, Anda bisa pilih jasa pengiriman barang yang sudah berpengalaman dan terpercaya, yakni posaja.co.id.